beritakejahatan24jam - TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Sebby Sambom membenarkan penyerangan yang dilakukan oleh anggotanya. Pelaku penyerangan tersebut adalah pimpinan pasukan TPNPB OPM Kalenak Murib.
Baca Juga : Pembunuhan WN Australia di Bali Terungkap Berkat Barcode
Menurut Sebby Sambom, insiden tersebut terjadi pada Rabu, 18 Juni 2025 sekitar pukul 09.00 WIT. "Laporan diterima sekitar tanggal 18 atau 19 Juni," kata Sebby lewat rekaman suara, Jumat, 20 Juni 2025.
Namun, Sebby menampik insiden tersebut mengakibatkan jatuhnya korban sipil. "Tiga korban itu anggota aktif TPNPB-OPM, anggotanya Kalenak sendiri," ujar Sebby kepada Tempo.
Sebelumnya Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz 2025 Brigadir Jenderal Faizal Ramadhani mengungkapkan telah terjadi serangan yang dilakukan oleh milisi TPNPB-OPM kepada warga sipil. Tiga korban meninggal, yakni Minanggen Wijangge, Patiago Tabuni, dan Oriup Murib.
Insiden tersebut terjadi di Kampung Lambera, Distrik Yugumoak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Menurut Faizal, Kalenak Murib kala itu membawa 23 pasukan memasuki Kampung Lambera pada Selasa pukul 16.00 WIT. "Membawa setidaknya empat pucuk senjata api laras panjang," ujar Faizal, Jumat, 20 Juni 2025.
Posting Komentar